Skip to main content

[SEJARAH KLS X] HASIL BUDAYA MASYARAKAT PRAAKSARA

 HASIL BUDAYA MASYARAKAT 

ZAMAN PRAAKSARA


Apa itu Zaman Praaksara ?  

        Zaman praaksara adalah zaman dimana pada saat itu manusia belum mengenal adanya tulisan atau aksara. Diperkirakan berakhirnya zaman praaksara ini pada tahun 3000 SM (sebelum masehi) yang dimana di daerah Mesopotamia baru mengenal adanya tulisan. Di Indonesia sendiri masyarakat baru mengenal tulisan diperkirakan baru pada awal abad ke-5 Masehi. Dengan ditandai ditemukannya prasasti Yupa.

        Zaman praaksara di Indonesia dibagi menjadi dua zaman yaitu zaman batu dan zaman logam.  Pada setiap zaman zaman tersebut memiliki hasil budaya masyaraatnya sendiri-sendiri, mari kita bahas!

 A. Zaman Batu

        Zaman batu terbagi menjadi beberapa zaman yaitu Zaman Paleolithikum, Zaman Mesolithikum, Zaman Neolithikum, dan Zaman Megalithikum. Terjadi sekitar 50.000 hingga 10.000 tahun sebelum masehi. Kali ini kita akan membahas hasil budaya masyarakat pada Zaman Paleolithikum dan Mesolithikum.

1. Masa Paleolithikum

    Pada masa ini manusia masih hidup dengan berpindah pindah tempat atau disebut dengan Nomaden. Manusia pada masa ini masih mempergunakan alat yang sederhana dan terbuat dari batu ataupun tulang. Kebudayaan ini terbagi bagi di berbagai daerah di Indonesia. Contoh alat nya yaitu :

a. Alat serpih atau Flakes

b. Kapak Perimbas

c. Kapak Genggam

d. Kapak Pendek

2. Masa Mesolithikum

    Beda dengan masa paleolithikum, pada masa ini manusia sudah lebih cerdas dibanding sebelumnya. Manusia masa ini masih mempertahankan cara bertahan hidup dengan berburu. Tetapi mereka hidup dengan semi menetap dan mulai memiliki keluarga.

    Biasanya manusia ini menetap di dalam bagian gua-gua. Budaya ini disebut dengan Abris sous roche. Ada juga satu budaya peninggalan pada masa meolithikum yaitu Kjokkenmoddinger yaitu tumpukan sampah dapur berupa kulit-kulit kerang yang didalamnya ditemukan alat-alat yang digunakan mereka. Seperti kapak genggam dan kapak pendek yang telah digunakan oleh mereka.


SEKIAN INFORMASI TENTANG HASIL BUDAYA MASYARAKAT PARAAKSARA di INDONESIA

TERIMAKASIH 

Wassalamualaikun Wr. Wb




Comments

Popular posts from this blog

[SEJARAH KLS X] INFO MENGENAI TRIMURTI

    TRIMURTI     Trimurti merupakan 3 dewa tertinggi di agama hindu, yang termasuk dalam bagian dari 9 dewa dalam hindu yang disebut "Dewata Nawa Sanga". Trimurti dapat diartikan sebagai konsep "Mahadewa", yaitu para tokoh ilahi yang utama dalam hindu. Trimurti memegang kuasa penuh  terhadap tugas-tugas berat.       Dewa yang termasuk dalam Trimurti antara lain Dewa Brahma (kiri), Dewa Wisnu (tengah), dan Dewa Siwa (kanan). Ketiga dewa tersebut diyakini sebagai representatif/perwujudan nyata 3 bentuk kekuatan manifestasi tuhan atau "Ida Sang Hyang Widhi Wasa" yaitu Menciptakan (dewa Brahma), Memelihara (dewa Wisnu), dan Merusak/meleburkan (dewa Siwa). 1. Dewa Brahma     Kata "Brahma" memiliki arti Yang tumbuh, berevolusi, berkembang, bertambah besar, dan yang meluap dari dirinya. Dewa brahma adalah dewa yang bertugas menciptakan ( sansekerta:  Utpathi) seluruh alam semesta beserta isinya disebut juga Bhuana Agung dan Bhuana Alit atas berkah dari

[SEJARAH KELAS 10] Mind Mapping Sejarah Kehidupan Manusia Purba di Indonesia dan Penjelasan

SEJARAH KEHIDUPAN MANUSIA PURBA INDONESIA   Awal Kehidupan Manusia Purba     Adanya kehidupan di bumi diawali dengan kehidupan di bawah laut. Kehidupan bawah laut sudah lebih dulu terbentuk ketimbang kehidupan darat. Awal kehidupan manusia purba diperkirakan dimulai pada Zaman Neozoikum. Zaman Neozoikum adalah zaman bumi baru atau zaman kehidupan baru, sekitar 65 juta tahun lalu. Kata "Neozoikum:" diambil dari bahasa Yunani, yaitu "Neo" artinya baru dan "zoe" artinya kehidupan. Zaman Neozoikum dimulai sejak berakhirnya zaman mesozoikum. Dimana pada zaman itu terjadi kepunahan secara besar-besaran terhadap Dinosaurus.      Zaman Neozoikum dibagi menjadi 2 sub-zaman yaitu tersier dan quarter. Pada zaman tersier mulailah muncul berbagai fauna mamalia di bumi. Fauna di zaman ini masih memiliki perawakan yang cukup besar dan kuat. Pada zaman quarter lah kehidupan manusia purba berawal. Zaman ini dibagi lagi menjadi 2, yaitu masa es masih membeku dan masa es men

[SEJARAH KLS X] Asal Usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia

Asal Usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia       Keberadaan dari asal usul nenek moyang bangsa indonesia memang masih menjadi tanda tanya besar. Para pakar sejarah dunia pun berlomba-lomba untuk mengungkapkan misteri ini. Banyak sekali teori-teori yang telah dikemukakan oleh para sejarawan mengenai asal usul nenek moyang bangsa indonesia ini. Setiap sejarawan memiliki pandangannya sendiri terhadap teori yang Ia sampaikan. Dan setiap teori berdasarkan aspek-aspek berbeda. Seperti ciri fisik, gaya bahasa, kebudayaan, hingga warna kulit. Berikut adalah para sejarawan dan teorinya mengenai materi ini. 1. Teori Prof. Dr. H. Kern      Teori yang pertama adalah teori yang dikemukakan oleh Prof. Dr. H. Kern. Ia berpendapat bahwa nenek moyang bangsa indonesia berasal dari Austronesia atau Asia Tenggara. Dan Ia berpendapat bahwa ras bangsa indonesia terbagi 2 yaitu, Proto Melayu dan Deutro Melayu. Ini dibuktikan dengan adanya penemuan benda-benda dan ciri-ciri fisik yang memiliki kesamaan di wilaya